Apa Itu Hepatitis Akut? Kenali Gejalanya Sebelum Terlambat
Hepatitis adalah kondisi peradangan pada hati atau liver. Salah satu jenis hepatitis yang marak ditemukan beberapa pekan ini adalah hepatitis akut.
Apa itu hepatitis akut?
Sama seperti hepatitis pada umumnya, hepatitis akut adalah liver yang mengalami radang atau inflamasi.
Hanya saja, penyakit ini terjadi secara tiba-tiba dan berlangsung dalam jangka waktu yang singkat.
Hepatitis akut umumnya disebabkan oleh infeksi virus. Meski demikian, ada beberapa hal lain yang bisa menyebabkan peradangan pada hati, seperti:
- infeksi bakteri,
- kerusakan liver, dan
- cedera pada bagian liver.
Seberapa umumkah hepatitis akut?
Hepatitis akut cukup umum ditemui dan menyerang lebih banyak pria dibanding dengan wanita. Kondisi ini dapat terjadi pada pasien dengan usia berapa pun.
Belakangan ini, marak munculnya hepatitis akut pada anak di berbagai benua, seperti Eropa, Amerika, dan Asia.
Penyakit ini ditemukan pada bayi usia 1 bulan hingga anak 16 tahun. Hingga saat ini, penyebabnya belum diketahui secara pasti.
Oleh karena itu, WHO menyebut penyakit ini sebagai hepatitis akut yang belum diketahui etiologinya.
Gejala hepatitis akut
Waktu kemunculan gejala berkaitan dari berapa lama masa inkubasi virus yaitu saat virus belum aktif bereplikasi di dalam tubuh. Masing-masing virus penyebab hepatitis memiliki masa inkubasi yang berbeda-beda.
Pada sebagian penderita yang terinfeksi virus hepatitis A, B, dan C (HAV, HBV, HCV) bisa tidak menunjukkan gejala hepatitis sama sekali. Hal ini umumnya terjadi ketika infeksi masih berlangsung secara jangka pendek atau tahap akut (kurang dari 6 bulan).
Apabila terdapat gejala, gangguan kesehatan yang muncul juga bukanlah gejala yang khas dan spesifik sehingga masih sulit dibedakan dengan gejala penyakit lainnya.
Tak jarang, gejala hepatitis yang muncul umumnya mirip dengan gejala penyakit flu, yang meliputi:
- merasa letih,
- demam,
- mual dan muntah, serta
- kehilangan nafsu makan.
Gejala hepatitis kronis
Sementara itu, setidaknya 20 – 30 % orang yang terdiagnosis hepatitis akut juga bisa mengalami gangguan kesehatan yang lebih berat. Gejala yang paling terlihat seperti ikterus atau penyakit kuning juga bisa muncul.
Infeksi virus yang tidak memunculkan gejala memang tidak mengganggu, namun dapat berbahaya apabila infeksi akhirnya berkembang ke tahap kronis. Masalah kesehatan yang muncul bisa lebih berat, yang meliputi:
- kelelahan,
- mual atau muntah,
- nyeri lambung,
- nyeri sendi atau otot,
- warna urine jadi gelap seperti teh,
- feses berwarna putih seperti dempul,
- warna kulit dan bagian putih mata menguning (penyakit kuning),
- gatal pada kulit,
- perubahan mental, seperti keadaan tidak sadar atau koma, serta
- perdarahan dalam tubuh.
Untuk lebih jelasnya, sebaiknya Anda mengetahui karakteristik tanda-tanda dari masing-masing jenis penyakit hepatitis yang paling umum menyerang banyak orang dan konsultasikan ke dokter.
Sumber: https://hellosehat.com/pencernaan/hati/kenali-gejala-hepatitis-sebelum-terlambat/